Garam dapur, dengan rumus senyawa NaCl, bila ditambahkan ke dalam sayur biasanya terasa gurih dan lebih sedap. Seperti lagunya Inul (maaf saya bukan pencinta dangdut), bagai sayur tanpa garam kurang nikmat kurang sedap, sudah pasti kalau ibu-ibu kita membuatkan sayur pasti menambahkan garam sebagai penyedapnya.

Tapi tahukah kamu, apa yang ada di balik molekul NaCl?

Bagi kalian yang suka memperhatikan iklan-iklan di TV, pasti kalian paling sering menemukan iklan rokok dengan tampilan iklan yang menarik. Atau biasanya kalian yang pernah memperhatikan banner-banner di pinggir jalan, slogan rokok terasa begitu memotivasi daripada iklan-iklan yang lainnya. Mengapa? itu ditujukan agar penonton beranggapan bahwa dengan merokok, dia bisa menjadi seperti apa yang ada di dalam iklan tersebut. Yang menjadi permasalahannya adalah, apakah orang yang merokok itu keren? Dan apakah merokok bikin kamu tambah keren?


Rokok tidaklah sekeren iklan atau saat Anda memegangnya dengan dua buah jari. Bahaya rokok bahkan bisa merusak penampilan dan membuat Anda menjadi tidak keren.
Berikut beberapa alasan mengapa perokok itu tidak keren :


Rokok bikin napas bau

Napas bau setelah makan itu wajar, dan hanya dengan berberkumur air atau makan buah untuk menghilangkan baunya. Tapi kalau bau mulut dari orang perokok, rasanya bisa hilang dengan sekali kumur-kumur. Bau ini sebenarnya berasal dari zat amonia pada rokok. Apa zat amonia itu? amonia biasanya dipakai pada pupuk tanaman. Atau, kalau kita pernah mencium bau urin kita, itulah bau amonia. Nah, sekarang tugas kalian adalah membandingkan, lebih bau mana antara bau urin dengan bau mulut perokok. Jawabannya pasti lebih bau mulut perokok. Kenapa? karena Selain amonia, kombinasi lebih dari 4000 zat kimia dalam rokok yang berkumpul di dalam mulut anda sudah pasti akan menciptakan aroma kurang sedap.

Rokok bikin paru-parumu busuk

Paru-paru adalah organ yang sangat penting. Tidak ada organ paru-paru, mungkin kita tidak bisa menghirup nafas sampai saat ini. Dan setiap oksigen yang kita hirup, itulah yang membuat kita bisa hidup. Bayangkan bila sesuatu yang berharga seperti motormu yang dimodif dengan cantiknya, tiba-tiba berkarat. Pasti kamu tidak akan suka. Zat yang membuat paru-paru berkarat adalah TAR. TAR mengandung ribuan zat kimia berbahaya yang dapat memicu penyakit kanker dan bisa membusukkan paru-parumu. Pokoknya kalau diibaratkan dengan motor, paru-paru perokok itu seperti motor rongsok.


Rokok Mempersingkat Umurmu

"Kata pak ustad, umur manusia itu sudah ditentukan". Pasti itu yang akan dijawab oleh para perokok. Padahal ya maksudnya bukan tekstual seperti itu. Manusia memang sudah ditentukan umur, rezeki, jodoh, dan sebagainya. Namun keputusan tetap di tangan Allah subhanahu wa ta'ala, mempersingkat umurmu atau memperpanjang umurmu. Nah, dengan menghisap rokok, kamu bisa mempercepat kematian karena sama saja kamu mengkonsumsi racun secara berkala. Dan itu sama saja bunuh diri dalam jangka waktu lama. Zat yang membunuhmu secara perlahan adalah Hydrogen Cyanida, dia adalah racun yang biasa digunakan untuk mengeksekusi orang mati. Ada lagi zat yang bernama Arsenik atau arsen, ia adalah senyawa kimia beracun yang kalau diminum bisa membuat orang mati. Kalau pada rokok, mungkin hanya sedikit, tapi dari sedikit itu bisa menjadi banyak. Jadi, lebih baik kamu yang membunuh dirimu, atau tetap mengikuti jadwal yang sudah ditentukan?

Rokok Membunuhmu seperti Membunuh Hama Wereng
Memang benar suatu kutipan kalimat bahwa manusia itu bisa lebih kejam dari seekor harimau. Bagaimana tidak, harimau tidak akan mau meracuni dirinya dengan racun yang bisa membuat dirinya mati. Begitu juga wereng. Wereng biasa kita temui pada pesawahan dan dianggap sebagai hama. Nah, salah satu bahan yang digunakan untuk memberantas hama wereng adalah DDT. Zat ini terkandung juga dalam sebatang rokok. Jadi, siapakah dirimu wahai perokok? manusia kah? atau wereng? atau bukan keduanya? Karena yang membaca dan menulis blog ini adalah manusia, dan kami tidak ingin meracuni diri kami. Begitu juga wereng yang selalu dianggap sebagai hama. Meskipun mereka hama, tetap saja mereka tidak akan meracuni dirinya sendiri.

Dan Rokok Bikin Orang Lain Menderita
Kamu yang merokok, tapi orang lain yang menderita. Egois banget kamu. Perokok pasif berisiko lebih besar terserang paru-paru, asma dan bronchitis. Itulah salah satu alasan mengapa pemerintah memberlakukan undang-undang untuk tidak merokok ditempat umum atau didalam ruangan. Tapi kok masih dilanggar saja ya?

Bayangkan, daging babi saja yang mengandung belasan racun dikatakan haram, lalu bagaimana dengan rokok yang mengandung lebih dari ribuan zat kimia yang beracun?
Itulah sebabnya diputuskan bahwa rokok itu hukumnya Haram

Sebenarnya masih banyak lagi dampak negatif dari merokok. Namun sepertinya penjelasan di atas sudah cukup untuk membuat para perokok bisa sadar.
Terimakasih atas perhatiannya. Tetaplah hidup sehat wahai generasi Muda!!! Muda berkarya!